digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Daniel Yohanes Jhordan Nababan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Indonesia menghadapi tantangan signifikan dalam penetapan dan pendepositan batas laut sesuai UNCLOS 1982, yang berdasar pada ketidakjelasan data historis, tumpang tindih informasi antarinstansi, dan perbedaan interpretasi yuridis. Untuk mengatasi isu krusial ini, pembuatan sebuah Basis Data Batas Laut NKRI yang komprehensif dan terintegrasi, yang dibangun melalui proses sistematis mencakup akuisisi, validasi ketat, ekstraksi, dan unifikasi data. Basis data ini secara fundamental menyatukan aspek spasial (meliputi datum, sistem koordinat, dan titik-titik batas) dengan aspek yuridis (mencakup agreement, treaty, MoU, dan produk hukum terkait), untuk menghasilkan sumber informasi tunggal yang otoritatif. Tujuannya adalah untuk menyediakan landasan data yang solid guna mendukung pemenuhan kewajiban pendepositan batas laut ke Sekjen PBB, memperkuat posisi diplomasi maritim Indonesia, serta mendukung pengelolaan wilayah laut yang efektif. Dengan tersedianya data yang valid dan konsisten, basis data ini diharapkan menjadi fondasi strategis untuk tata kelola sumber daya maritim Indonesia yang berkelanjutan dan berlandaskan hukum nasional dan internasional.