PT.Andalan Ekspor Indonesia (Aexi) adalah perusahaan yang menyediakan jasa Digital Marketing untuk pengembangan penjualan produk UMKM di Indonesia. Karena pandemi covid 19, performa penjualan perusahaan pada tahun 2021 menurun drastis sebanyak 20% lebih rendah dari tahun sebelum nya.
Pademi Covid-19 membuat percepatan digitalisasi semakin meningkat, yang dimana banyak program pemerintah Indonesia juga sangat mendukung terhadap proses digitalisasi usaha kelas kecil dan mikro maupun kelas menengah, yang dimana Menteri Koperasi dan UKM
menargetkan ada 18,3 juta usaha yang sudah ter digitalisasi pada tahun 2023. Dimana Aexi sebagai perusahaan yang bergerak dibidang digital marketing service provider ikut serta dalam mendorong digitalisasi dan juga angka ekspor dari Indonesia. Walaupun demikian, Aexi belum juga dapat mencapai target penjualan yang diinginkan pada tahun 2021.
Untuk menemukan akar dari permasalahan yang dialami oleh PT.Andalan Ekspor Indonesia, penulis melakukan penelitian pada internal dan eksternal perusahaan. Untuk menganalisa kondisi eksternal perusahaan, penulis menggunakan PESTEL, Porter Five Force’s dan Consumer Analysis dan untuk menganalisa kondisi internal perusahaan, penulis menggunakan Marketing Mix 4p dan STP Analysis. Kemudian dilanjutkan untuk membuat suatu rekomendasi pembaharuan terkait dengan Segmentasi, Targeting dan Positioning.
Hasil penelitian menunjukan bahwa PT.Andalan Ekspor Indonesia hanya memasuki 1 segmen market UMKM saja, yang dimana sebenarnya ada 3 segmen market UMKM yang terbagi berdasarkan besar nya pendapatan UMKM itu sendiri. Dimana solusi yang diberikan untuk memperbaiki performa penjualan perusahaan adalah diversifikasi produk berdasarkan segmen pasar yang ada, serta rekomendasi tipe layanan yang diperlukan oleh pasar dan strategi pemasaran yang di rangkum di dalam program dan jadwal implementasi.
Perpustakaan Digital ITB