Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Pada era digital, pemesanan tiket bus dan shuttle melalui Online Travel Agency telah menjadi standar. Namun, pengguna masih menghadapi tantangan inefisiensi dalam memilih boarding dan arrival point yang sesuai, karena harus melakukan perbandingan lokasi secara manual menggunakan aplikasi eksternal seperti Google Maps. Tugas Akhir ini bertujuan merancang dan mengevaluasi desain interaksi sebuah fitur yang mengintegrasikan pemilihan lokasi terdekat secara langsung di dalam aplikasi untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan kepuasan pengguna. Metodologi yang digunakan adalah pendekatan User-Centered Design (UCD) sesuai standar ISO 9241-210, yang meliputi tahap pemahaman konteks pengguna, penentuan kebutuhan, perancangan solusi, dan evaluasi. Evaluasi dilakukan melalui dua siklus usability testing kuantitatif terhadap sebuah high-fidelity prototype yang dibandingkan dengan aplikasi benchmark. Pengujian melibatkan metrik-metrik seperti Time on Task, System Usability Scale (SUS), Single Ease Question (SEQ), dan Intrinsic Motivation Inventory (IMI). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prototipe yang dirancang berhasil meningkatkan efisiensi secara signifikan, di mana alur kerja pada prototipe terbukti 14,3 kali lebih efisien dibandingkan alur kerja pada aplikasi benchmark berdasarkan perhitungan Overall Relative Efficiency. Selain itu, desain ini berhasil mencapai seluruh usability dan UX goals yang ditetapkan, dengan skor SUS rata-rata 94 (kategori Excellent), tingkat penyelesaian tugas langsung 100%, skor SEQ 4,91 dari 5 dan skor IMI (persepsi nilai guna) 6,83 dari 7. Analisis lebih lanjut juga menunjukkan korelasi kuat antara penurunan waktu tugas dengan peningkatan persepsi nilai guna oleh pengguna. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa desain interaksi fitur pemilihan lokasi terdekat yang dikembangkan melalui pendekatan UCD merupakan solusi yang teruji dan valid. Desain ini tidak hanya mampu mengatasi masalah inefisiensi yang ada, tetapi juga secara signifikan meningkatkan kualitas pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Perpustakaan Digital ITB