digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK_Syafira Nacita
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

Creative Hub di Purwokerto dirancang sebagai respons arsitektural yang mendukung pengembangan ekonomi kreatif, kolaborasi komunitas, dan pelestarian budaya lokal. Sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) yang memiliki potensi unggulan ekonomi kreatif di subsektor seni pertunjukan, Creative Hub bertujuan menjadi ruang publik multifungsi yang mengintegrasikan fungsi sosial, budaya, dan ekonomi. Perancangan ini dilakukan dengan mempertimbangkan keberlanjutan, inklusivitas, dan konektivitas, serta memaksimalkan potensi tapak untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Berdasarkan berbagai persoalan desain yang diidentifikasi, perumusan konsep Creative Hub dilakukan untuk menjawab persyaratan kinerja dengan mempertimbangkan aspek kreativitas, kolaborasi, dan potensi tapak dalam konteks kota Purwokerto. Untuk mendukung kreativitas dan produktivitas, ruang dirancang dengan fokus pada dimensi psikologis, sosial, dan budaya melalui elemen seperti isolasi akustik untuk kenyamanan indera, pencahayaan alami untuk efisiensi dan kesehatan, material alami untuk menciptakan suasana restoratif, serta tata letak fleksibel yang memungkinkan adaptasi terhadap berbagai aktivitas. Dalam mendukung kolaborasi, desain ruang mengadopsi konsep sosiopetal yang mendorong interaksi sosial. Pengaturan ruang melibatkan elemen seperti sentralitas fungsional untuk memastikan aksesibilitas, kompleksitas visual untuk menciptakan daya tarik estetika, ruang komunal sebagai tempat berkumpul, titik fokus yang menarik perhatian, serta aspek fleksibilitas penggunaan. Ruang-ruang ini dirancang untuk menginspirasi sinergi antarindividu maupun kelompok, menciptakan kolaborasi yang dinamis dan inovatif. Creative Hub di Purwokerto mencerminkan kombinasi sempurna antara kreativitas, kolaborasi, dan keberlanjutan. Dengan desain yang berpusat pada pengguna dan tapak, fasilitas ini berfungsi sebagai ikon baru kota yang mengintegrasikan inovasi, pelestarian budaya lokal, dan pemberdayaan ekonomi komunitas secara berkelanjutan. Ruang ini menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi kreatif sekaligus tempat inspiratif yang mendukung interaksi sosial, eksplorasi ide, dan pengembangan inovasi bersama.