digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK - Skolastika Winona K. A. W.
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

Urban farming menjadi alternatif pertanian yang dapat dilakukan dengan penyesuaian lingkungan kota. Plant Factory with Artificial Lighting (PFAL) dengan sistem budidaya baby leaf dapat dikombinasikan untuk kestabilan pemenuhan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak / pengaruh intensitas penggunaan sinar LED - growlight terhadap pertumbuhan, produktivitas, dan kualitas panen baby leaf selada merah (Lactuca sativa L. var. Lollo Rossa). Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan empat ulangan yaitu penyinaran LED Growlight 12 jam (P1), 16 jam (P2), 20 jam (P3), dan 24 jam (P4). Nilai Photosynthetic Photon Flux Density yang diberikan sebesar 180 ?mol/m2/s. Pengambilan data pertumbuhan dan kualitas panen dilakukan melalui uji laboratorium. Hasil analisis ANOVA menunjukkan bahwa beberapa perlakuan tidak memberikan pengaruh nyata terhadap parameter seperti kadar vitamin C, total klorofil, kadar karotenoid, bobot basah dan kering, shoot root ratio, serta kadar air akar. Semua perlakuan memberikan pengaruh nyata terhadap panjang tajuk, luas daun, jumlah daun, tinggi tanaman, dan kadar air. Perlakuan P3 (penyinaran LED 20 jam) memberikan pengaruh terbaik terhadap parameter pertumbuhan dan biomassa dengan meningkatkan panjang tajuk 41,7%, tinggi tanaman 42,98%, luas daun 17,11%, banyak daun 19,06%, bobot basah tajuk 56,5%, bobot kering tajuk 33,3%, dan kadar air 0.09% dibandingkan perlakuan cahaya matahari. Penyinaran LED belum secara maksimal meningkatkan kualitas panen dimana selada dengan penyinaran sinar matahari unggul dalam kadar vitamin c dan kadar total klorofil.