digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak
PUBLIC Open In Flipbook Nugi Nugraha

Abstrak Inggris
PUBLIC Open In Flipbook Nugi Nugraha

Laporan TA
PUBLIC Open In Flipbook Nugi Nugraha

Pencemaran air tanah akibat aktivitas tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah merupakan salah satu tantangan utama dalam pengelolaan lingkungan, termasuk di TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat. Salah satu faktor yang memperparah risiko pencemaran ini adalah ketiadaan lapisan liner pada dasar TPA, yang menyebabkan rendahnya kemampuan sistem untuk melindungi dan mengendalikan tanah serta air tanah dari perembesan lindi (Kanmani & Gandhimathi, 2013). Lindi yang meresap membawa zat terlarut seperti TDS dan klorida, yang berpotensi mencemari akuifer di sekitarnya dan berdampak terhadap kesehatan serta kualitas lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan persebaran kontaminan air tanah akibat lindi selama periode 10 tahun menggunakan perangkat lunak Visual MODFLOW Flex. Model disusun berdasarkan data sekunder geologi, hidrogeologi, curah hujan, serta parameter kualitas air tanah dan lindi. Proses pemodelan mencakup simulasi aliran air tanah (MODFLOW) dan transpor kontaminan (MT3DMS) dengan asumsi senyawa konservatif. Validasi dilakukan melalui perbandingan data observasi dan hasil simulasi menggunakan nilai RMSE dan NRMSE. Hasil simulasi menunjukkan bahwa arah aliran air tanah mengarah dari utara ke selatan mengikuti kontur, dengan konsentrasi kontaminan yang menurun secara spasial dari sumur pantau hulu ke hilir. Meskipun nilai RMSE menunjukkan deviasi yang masih cukup besar, terutama pada titik tertentu akibat keterbatasan data observasi dan parameter input, pola spasial dan tren temporal yang dihasilkan model tetap menggambarkan proses transpor yang realistis secara hidrogeologis. Studi ini menyimpulkan bahwa pemodelan numerik dapat menjadi alat prediksi penting dalam pengelolaan risiko pencemaran di sekitar TPA, meskipun diperlukan data lapangan yang lebih rinci untuk meningkatkan akurasi dan validitas model.