Perpustakaan Digital ITB

PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) merupakan anak perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola operasional jalan tol serta mengembangkan bisnis digital sebagai bagian dari transformasi perusahaan. Salah satu produk digital yang dikembangkan adalah GetPark, layanan pengelolaan parkir manless dan cashless berbasis RFID yang terintegrasi dengan ekosistem jalan tol. Meskipun telah diluncurkan lebih dari satu tahun, kinerja GetPark masih belum optimal dan belum mencapai target pendapatan. Persaingan di industri parkir yang ketat serta sensitivitas harga dari pemilik properti menjadi tantangan utama. Penelitian ini bertujuan merumuskan strategi bisnis yang tepat dan menyusun rencana implementasi yang realistis bagi JMTO untuk memperkuat posisi GetPark. Pendekatan yang digunakan adalah studi kasus kualitatif dengan berbagai metode analisis seperti VRIO, STP, Marketing Mix (7P), Porter’s Value Chain, PESTEL, Porter’s Five Forces, Analisis Pelanggan, dan Kompetitor untuk mengevaluasi kondisi internal dan eksternal GetPark. Informasi dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumen internal, dan studi pustaka. Hasil analisis menunjukkan bahwa GetPark memiliki kekuatan berupa dukungan brand Jasa Marga, akses captive market, serta teknologi RFID yang fleksibel. Namun, tantangan seperti keterbatasan promosi, struktur biaya SDM yang tinggi, dan pemasaran yang belum optimal perlu diatasi. Untuk menjawabnya, disusun strategi berbasis Strategy Diamond Framework, dengan fokus pada penetrasi dan pengembangan pasar. Strategi ini dijabarkan dalam rencana implementasi lima tahun yang mencakup tahapan aktivitas dan penanggung jawab. Dengan strategi yang dirancang secara bertahap, efisien, dan adaptif terhadap kondisi organisasi, GetPark diharapkan dapat berkembang menjadi penyedia layanan parkir digital yang kompetitif dan berkelanjutan, serta memberikan kontribusi positif bagi kinerja JMTO.