digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Meidina Dwi Murti
PUBLIC Open In Flip Book Rita Nurainni, S.I.Pus Ringkasan

Muara Sungai Cimanis merupakan ekosistem kompleks yang dipengaruhi oleh interaksi antara aliran sungai dan dinamika pasang surut laut Jawa. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya proses erosi-sedimentasi di bagian muara Sungai. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik dari sedimen, laju deposisi, dan muatan sedimen tersuspensi yang keluar dari muara Sungai Cimanis, Kabupaten Cirebon serta hubungannya dengan pasang surut, arus, dan debit sungai. Karakteristik sedimen diketahui melalui uji laboratorium dari pengambilan sampel sedimen dasar. Pengukuran muatan sedimen tersuspensi dilakukan menggunakan metode pengambilan sampel air secara melintang dalam suatu penampang pada kedalaman 0,2D dan 0,8D di muara sungai. Laju deposisi sedimen diukur menggunakan metode perangkap sedimen yang diletakkan selama 40 hari di 7stasiun. Dari hasil penelitian didapatkan jenis sedimen di muara Sungai Cimanis, Kabupaten Cirebon didominasi oleh lempung (clay). Kecepatan jatuh sedimen berada pada rentang nilai 0,072×10?3- 1,33×10?3 m/s. Kecepatan jatuh sedimen tertinggi berada pada stasiun CS1 di muara bagian barat karena dipengaruhi oleh diameter butiran sedimen yang nilainya lebih besar dibandingkan diameter butiran sedimen di stasiun bagian lain. Rata-rata kecepatan arus pada kondisi pasang sebesar 0,113 m/s dan pada kondisi surut sebesar 0,034 m/s. Debit air saat pasangsebesar 4,48 m3/s dan saat surut 0,67 m3/s. Rata-rata konsentrasi sedimen pada kondisi pasang bernilai 0,76 gr/l dan pada kondisi surut bernilai 0,18 gr/l. Sehingga didapatkan total muatan sedimen yang keluar dari muara Sungai Cimanis pada kondisi pasang sebesar 3,11 kg/s dan pada kondisi surut sebesar 0,12 kg/s. Denganrata-rata laju deposisi didapatkan sebesar 3,275 kg/m3/hari.Kata kunci: Laju deposisi sedimen, karakteristik sedimen, muatan sedimen