Perpustakaan Digital ITB

Terjadinya peningkatan penduduk di Indonesia memengaruhi kecenderungan peningkatan kendaraan pribadi, salah satunya adalah mobil. Salah satu dampaknya adalah terjadinya peningkatan jumlah kecelakaan lalu lintas. Crash box berfungsi untuk menyerap energi impak saat terjadi tabrakan pada arah frontal. Dari berbagai jenis penyerap impak, dipilih modul pre-inverted crash box memiliki tahapan yang cukup stabil selama beban inversi konstan dan memiliki penyerapan energi yang seragam sehingga hal ini merupakan karakteristik yang tepat sebagai desain penyerap energi impak pada mobil. Studi literatur digunakan sebagai data masukan untuk melakukan pemodelan elemen hingga. Simulasi numerik dengan metode elemen hingga dengan fitur plastisitas dinamik dilakukan untuk mendapatkan deformasi dan karakteristik crashworthiness dari modul pre-inverted crash box. Uji konvergensi dan validasi dilakukan untuk menunjukkan bahwa simulasi yang dilakukan valid. Simulasi numerik dilakukan untuk rasio tebal, t/w, 0,027 - 0,068, dan rasio radius die, Rd/w, 0,081 - 0,135. Studi parametrik yang dilakukan menunjukkan bahwa kenaikan rasio tebal meningkatkan respons gaya pada saat proses inversi dan pembebanan impak. Penurunan rasio radius die meningkatkan respons gaya puncak pada proses inversi namun tidak terlalu berpengaruh signifikan pada respons gaya puncak saat pembebanan impak. Semakin kecil rasio radius die, respons gaya saat pembebanan impak semakin landai. Berdasarkan studi parametrik yang telah dilakukan, diperoleh geometri modul dengan rasio tebal, ????/????=0,15 dan rasio radius die, ????????/????=0,2 memberikan karakteristik penyerapan energi impak yang optimum.