digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


BAB 1 Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Nigel Tri Angraini
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan

Kegiatan penambangan dapat memberikan dampak, salah satunya adalah rock fatigue. Rock fatigue terjadi karena terdapat pembebanan berulang yang diterima oleh batuan dan dapat menyebabkan keruntuhan. Untuk mengetahui besarnya pengaruh dari pembebanan berulang terhadap kekuatan batuan, maka dilakukan penelitian dengan menggunakan metode impact test. Penelitian diawali dengan uji sifat fisik dan uji cepat rambat gelombang ultrasonik, dilanjutkan dengan uji kuat tekan uniaksial dari sampel uji yang berupa batu andesit. Sampel uji diberikan tumbukan dari besi penekan yang dijatuhkan pada ketinggian 0,7 m (19,72 MPa), 0,8 m (24,15 MPa), 0,9 m (27,89 MPa), 1 m (31,18 MPa), 1,5 m (38,19 MPa), lalu dihitung jumlah tumbukan yang diperlukan sampai sampel uji pecah. Pada pengujian kedua, sampel uji ditumbuk dengan ketinggian 0,7 m sebanyak 18, 25, dan 32 kali, ketinggian 0,8 m sebanyak 16, 22, dan 28 kali, dan ketinggian 0,9 m sebanyak 8, 15, dan 22 kali. Kemudian, dilakukan uji kuat tekan uniaksial pada sampel uji dan dibandingkan nilai kuat tekan, Modulus Young, dan Nisbah Poisson sebelum dan setelah dilakukan impact test untuk melihat perubahan kekuatan sampel uji. Hasil dari penelitian adalah semakin tinggi besi penekan dijatuhkan, maka jumlah tumbukan yang diperlukan untuk membuat sampel uji pecah semakin sedikit. Berdasarkan fenomena pecahnya sampel uji, ada tiga tahapan pecahnya sampel uji yaitu terkikisnya permukaan sampel uji, terbentuknya rekahan, dan pecahnya sampel uji. Setelah dilakukan impact test, nilai kuat tekan dan Modulus Young mengalami penurunan, sedangkan nilai Nisbah Poisson tidak dipengaruhi oleh adanya impact test.