Trend cashless dalam transaksi digital telah menggantikan metode pembayaran
konvensional dalam kebutuhan keseharian. Kemudahan aksesibilitas layanan
terhadap proses transaksi digital yang bersifat lebih personal telah menjadi bagian
dari kehidupan. Dibalik setiap kemudahan atas perkembangan teknologi yang ada,
terdapat proses desain dan keputusan desain yang membawa berbagai kemungkinan
dampak yang berkelanjutan. Percepatan transformasi digital membawa berbagai
implikasi terhadap masyarakat dan memunculkan berbagai permasalahan baru.
Mulai dari perilaku impulsive buying, maraknya penipuan hingga fenomena
pinjaman online. Penelitian ini memetakan cakupan intervensi desain pada
perubahan perilaku dalam berbelanja dengan kombinasi data literatur, ethnography
online, survei, dan wawancara sebagai landasan analisis berbagai aspek behavioral
design dalam mempengaruhi keputusan pengguna. Hasil penelitian ini menyajikan
strategi desain yang digunakan pada tahap perubahan perilaku dalam menavigasi
layanan Paylater. Penerapan sudut pandang desain perilaku membantu
mengidentifikasi efektivitas elemen desain dari setiap tahapan. Sehingga dapat
memperkuat desain dan memitigasi atau meminimalisir risiko dari interaksi
pengguna yang mungkin diabaikan.