digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 1 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 2 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 3 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 4 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 5 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 6 Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

PUSTAKA Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

LAMPIRAN Ardelia Indriani
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

Perkembangan teknologi di masa ini sangat cepat. Salah satu hasil dari perkembangan teknologi yang memengaruhi kehidupan manusia ialah Artificial intelligence yang dibuat agar bisa berpikir selayaknya manusia. Generative AI merupakan salah satu dari jenis AI yang bisa menghasilkan suatu karya, salah satunya karya seni. Kehadirannya di dunia kreatif menimbulkan permasalahan yang mengancam seniman, namun juga memberikan manfaat baru seniman. Salah satu lokasi yang terkenal dengan para seniman lukisan ialah Jalan Braga. Semenjak Abah Ropih memarkan karya lukisnya di sepanjang trotoar Jalan Braga membuat semakin banyak seniman yang turut serta menampilkan dan menjual karya lukisannya di trotoar Jalan Braga. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi strategi dalam menghadapi era kecerdasan buatan bagi ekonomi kreatif seni lukis berdasarkan persepsi pelaku usaha informal ekonomi kreatif sektor seni di Jalan Braga dan kebijakan pemerintah setempat. Metode yang digunakan di penelitian ini ialah coding analysis, analisis tematik, dan analisis SWOT dengan pendekatan penelitian in depth interview. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan penelitian ini didapat temuan studi yaitu pandangan para seniman terkait kehadiran generative AI di dunia kreatif terbelah menjadi dua sudut pandang. Sebagian seniman merasa terbantu dengan adanya generative AI dan sebagiannya lagi merasa terancam. Hukum di Indonesia untuk saat ini juga belum ada yang mengatur etika dan penggunaan generative AI di dunia kreatif. Upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah Kota Bandung untuk meminimalkan permasalahan ini adalah dengan mengadakan forum diskusi Patrakomala Coffee Club untuk seluruh pelaku ekonomi kreatif. Hasil akhir dari penelitian ini adalah strategi-strategi yang dapat diterapkan oleh pihak yang terkait guna mengurangi dampak buruk dan memanfaatkan potensi yang didapatkan dari generative AI.