ABSTRAK Faiq Shidqi Khoiri
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Perkembangan industri yang semakin cepat dengan kemajuan teknologi dan informasi
meningkatkan persaingan di dunia usaha dan memunculkan banyak inovasi teknologi. Salah
satu dari inovasi teknologi tersebut adalah sistem informasi Enterprise Resource Planning
(ERP) yang mampu mengintegrasikan seluruh kebutuhan perusahaan ke dalam sebuah
sistem yang lengkap. Pemanfaatan sistem ERP dapat dilakukan oleh berbagai jenis dan skala
industri termasuk usaha kecil dan menengah. CV Fortune Enterprise sebagai salah satu usaha
menengah yang bergerak di bidang manufaktur furnitur berbahan dasar rotan membutuhkan
sebuah solusi berupa sistem informasi ERP yang sesuai untuk mengatasi permasalahan
operasional sehari-harinya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem
informasi yang sesuai dengan kebutuhan CV Fortune Enterprise.
Penelitian ini bertujuan merancang sebuah prototipe sistem ERP menggunakan software
berbasis open source. Dalam proses penelitian, akan digunakan metodologi Framework for
the Application of System Thinking (FAST) dan Developed Framework for Implementation
of ERP Systems in SME secara berdampingan sebagai kerangka kerja dalam merancang
sistem ERP. Proses yang akan dilakukan meliputi analisis proses, penentuan ruang lingkup,
pembuatan rencana proyek, dan pembuatan sistem. Analisis proses dilakukan dengan
memetakan proses bisnis eksisting menggunakan Swimlane Diagram. Kemudian, penentuan
ruang lingkup dilakukan dengan menentukan permasalahan, kebutuhan fungsional, dan
kebutuhan non-fungsional dari sistem. Selanjutnya pembuatan rencana proyek dilakukan
dengan memilih software dan modul yang akan dilakukan. Terakhir, pembuatan sistem akan
disertai dengan pengujian pada sistem yang telah dibuat.
Hasil dari penelitian ini berupa prototipe sistem ERP yang telah melalui proses verifikasi
dan validasi sehingga sesuai dengan kebutuhan pengguna. Dengan adanya prototipe ini,
diharapkan mampu mengatasi permasalahan seperti penggunaan dokumen fisik, keperluan
integrasi data, dan otomatisasi pengelolaan gudang.