digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Boardgames merupakan sebuah media permainan yang cukup populer saat ini, khususnya paska pandemic COVID-19. Perkembangan boardgames ternyata juga cukup menarik, dari boardgame yang pada awalnya hanya berupa kertas dan papan, saat ini sudah mulai merambah dunia digital. Mulai dari boardgames yang hadir secara digital, penerapan konsep hybrid antara fisik dan digital, sampai yang menggunakan teknoligi terbaru seperti VR (Virtual Reality). Penambahan alat atau aplikasi digital pada boardgame bertujuan untuk meningkatkan pengalaman bermain dengan membuat permainan yang lebih seru, menarik dan interaktif. Dengan adanya media digital dalam sebuah boardgames, memungkinkan terjadinya intervensi dari media digital dalam permainan tersebut, seperti penggunaan audio, video atau bahkan tampilan yang interaktif. Saat ini sudah banyak boardgame dengan aplikasi digital yang beredar di pasaran. Dari fenomena ini, dengan dibantu dengan studi literatur dan metode analisis konten, di lakukan penelitian awal tentang pemetaan dari boardgame dengan app-assisted gameplay untuk mengetahui bagaimana app-assisted gameplay diterapkan dalam judul – judul boardgame yang telah tersaring. Hasil pemetaan kemudian dianalisis lebih lanjut untuk melihat potensi dan sejauh mana pengaruhnya jika diterapkan sebagai media pembelajaran sikap kolaborasi pada anak. Analisis dilakukan dengan memanfaatkan Design, Dynamics, Experience Framework (D.D.E Framework) sebagai instrumen pembedahnya. Hal ini sejalan dengan tujuan dari sistem pendidikan di Indonesia yang tertuang dalam profil pelajar Pancasila, di mana didalamnya terdapat poin gotong – royong yang salah satu isinya adalah kolaborasi. Kolaborasi sendiri saat ini menjadi salah satu dari 4 kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa pada abad 21, yang pada tahun 2021 diketahui bahwa banyak siswa yang mengalami kendala untuk berkolaborasi selama era pembelajaran online. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif, melalui analisis konten yang berfokus pada gameplay dari boardgame dengan app-assisted gameplay yang kemudian diperkuat dengan adanya wawancara dan test-play.