Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Riparian merupakan salah satu habitat penting bagi fauna untuk hidup dan berkembang biak. Kebutuhan manusia terhadap sumber daya alam dan pengembangan infrastruktur sering kali mengancam keberadaan vegetasi riparian yang dapat mengakibatkan berubahnya komposisi fauna. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang komposisi jenis fauna yang meliputi kekayaan jenis, feeding guild, dan indeks kesamaan jenis fauna pada tiga ekosistem riparian di Bali Selatan, serta menganalisis potensi vegetasi pakan bagi fauna di tiga lokasi tersebut. Penelitian dilaksanakan pada Oktober-November 2022 dan berlokasi di Sungai Ijo Gading, Tukad Bakung, dan Tukad Bajera 1 yang secara berturut-turut merupakan riparian yang berada di kawasan pertanian dan pemukiman, kawasan hutan lindung, dan kawasan hutan produksi terbatas (HPT) KPH Bali Barat. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini untuk jenis burung yaitu point count, untuk jenis mamalia, reptil, dan amfibi yaitu Visual Encounter Survey (VES), dan untuk vegetasi yaitu metode kuadrat. Terdapat keberagaman fauna dan tumbuhan pakan di ketiga lokasi riparian yang diamati. Tukad Bakung memiliki jumlah jenis fauna terbanyak dengan 34 spesies, sedangkan Sungai Ijo Gading dan Tukad Bajera 1 memiliki jumlah jenis fauna yang sama yaitu sebanyak 28 spesies. Meskipun ada variasi dalam kelompok pakan di tiga lokasi tersebut, insektivora adalah kelompok pakan yang paling dominan di seluruh lokasi, disusul oleh granivora di Sungai Ijo Gading, carnivora di Tukad Bakung, dan frugivora di Tukad Bajera 1. Tiga lokasi tersebut juga memiliki keberagaman tumbuhan pakan yang berbeda-beda, dengan Sungai Ijo Gading memiliki vegetasi penyedia pakan biji tertinggi, Tukad Bakung memiliki vegetasi penyedia nektar tertinggi, dan Tukad Bajera 1 memiliki vegetasi penyedia pakan buah tertinggi. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kehadiran kelompok fauna dengan vegetasi pakan yang tersedia di setiap lokasi. Indeks similaritas fauna di tiga lokasi riparian mendekati nol, menunjukkan bahwa komposisi fauna di tiga lokasi tersebut berbeda satu sama lain.