digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Agnesia Gita Regita
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Tingkat konsumsi jeruk nasional yang terus meningkat menyebabkan peningkatan limbah berupa kulit jeruk. Persentase kulit jeruk pada satu buah jeruk sebesar 30 – 35%. Senyawa fenolik banyak ditemukan pada kulit jeruk, namun berada dalam bentuk terkonjugasi dengan komponen penyusun dinding sel. Perolehan ekstrak senyawa fenolik dalam kulit jeruk dapat ditingkatkan dengan fermentasi menggunakan Aspergillus niger sehingga dapat melepaskan senyawa fenolik yang terikat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh lama waktu fermentasi terhadap perolehan ekstrak kulit jeruk keprok, kandungan fenolik total, kandungan flavonoid total, aktivitas antioksidan, dan kandungan senyawa hesperidin ekstrak kulit jeruk keprok. Nilai laju pertumbuhan Aspergillus niger pada hari ke-3 fermentasi dengan laju pertumbuhan spesifik sebesar 0,002/jam. Ekstrak kulit jeruk yang dihasilkan menggunakan metode ekstraksi maserasi dengan pengadukan menggunakan pelarut etanol menghasilkan perolehan tertinngi pada hari ke-3 fermentasi sebesar 33,6% berat kering (b.k.). Kemudian dilakukan pengujian kandungan fenolik total, kandungan flavonoid total, aktivitas antioksidan, dan senyawa hesperidin dari ekstrak kulit jeruk keprok. Kandungan fenolik dan flavonoid total tertinggi didapatkan pada hari ke-3 fermentasi sebesar 5,75 mg GAE/g ekstrak dan 5,34 mg QE/g ekstrak. Nilai IC50 aktivitas antioksidan ekstrak kulit jeruk paling rendah pada hari ke-3 fermentasi sebesar 184,3 ppm. Kandungan senyawa hesperidin dalam ekstrak kulit jeruk optimum pada hari ke-3 fermentasi sebesar 8,22% g/g ekstrak. Selain itu, dilakukan analisis korelasi secara statistik untuk menentukan pengaruh antar parameter uji. Berdasarkan analisis korelasi, didapatkan perolehan ekstrak jeruk tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kandungan fenolik total, kandungan flavonoid total, dan aktivitas antioksidan. Selain itu, kandungan fenolik total dan kandungan flavonoid total tidak berpengaruh secara signifikan terhadap aktivitas antioksidan.