Perpustakaan Digital ITB

Proses transportasi logistik via jalur laut telah dilakukan sejak jaman dahulu. Seiring berkembangnya jaman, perdagangan antar negara menjadi tidak terelakkan. Era globalisasi tidak hanya memicu terjadinya perkembangan teknologi, namun juga mimcu terjadinya perdagangan antar-negara dengan jarak yang tidak terbatas, baik itu ekspor maupun impor. Hal ini memicu pembuatan kapal peti kemas yang dapat menjalankan proses pengangkutan logistik dalam volume yang besar. Salah satu tantangan terbesar dalam proses manufaktur kapal kargo adalah desain dan analisis struktur kapal. Analisis elemen hingga memungkinkan kita untuk melakukan analisis struktur secara lebih komprehensif dan akurat. Dalam Tugas Akhir ini, dilakukan proses desain serta analisis struktur kapal kargo kontainer berkapasitas 40,000 DWT (3000 TEU), dengan fokus utama kasus pembebanan pada saat kondisi Sagging dan Hogging dan parameter hasil analisis berupa Equivalent Stress.