Perpustakaan Digital ITB

Penelitian ini dilakukan untuk melakukan analisis finansial pengembangan konfigurasi rantai pasok distribusi DME PT.X di wilayah Sumatera. Sebelum melakukan analisis finansial, terlebih dahulu dikembangkan alternatif operasi dengan melakukan kajian rantai pasoknya, dan dihasilkan empat alternatif operasi yang berbeda berdasarkan cara pengangkutan DME dari Plant DME ke Hub DME, dari Hub DME ke Depot DME dengan alternatif cara pengangkutan menggunakan pipa, truk, maupun kapal. Hasil pengembangan alternatif operasi digunakan untuk mengidentifikasi komponen biaya CAPEX dan OPEX yang akan menjadi input untuk analisis finansial. Kemudian analisis finansial dilakukan untuk menentukan alternatif operasi terbaik berdasarkan hasil analisis finansial tersebut. Analisis finansial dilakukan dengan present worth cost dan equivalent uniform annual cost. present worth cost digunakan untuk menentukan present value dari pengeluaran uang di masa depan dari alternatif operasi dan equivalent uniform annual cost untuk menentukan rata-rata biaya tahunan yang harus dikeluarkan oleh PT.X. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah dapat diidentifikasinya komponen biaya CAPEX dan OPEX yang akan dikeluarkan oleh PT.X. Komponen biaya CAPEX terdiri dari biaya pembangunan pipa, biaya pembelian dan instalasi pompa, dan biaya pembangunan fillingshed. Sedangkan, komponen biaya OPEX yang diidentifikasi adalah biaya penyaluran DME, biaya right of ways, dan biaya maintenance pipa. Dari hasil analisis finansial didapatkan alternatif operasi terbaik yaitu penyaluran supply DME dari Plant DME ke SPBE terdekat menggunakan truk, penyaluran ke Depot Pulau Layang menggunakan pipa, penyaluran dari Depot Pulau Layang ke SPBE menggunakan truk, penyaluran dari Depot Pulau Layang ke Depot lainya menggunakan kapal, penyaluran dari Depot ke SPBE menggunakan truk. Alternatif tersebut menjadi alternatif operasi terbaik karena memiliki nilai present worth cost dan equivalent uniform annual cost terkecil.