Peningkatan pertumbuhan penduduk dan terbatasnya lahan permukiman
menimbulkan fenomena kampung kota yang tersirat dengan adanya kepadatan
penduduk dan kemiskinan di dalamnya. Dengan ditata dan dikembangkannya
kampung kota menjadi suatu kampung wisata sesuai dengan potensi yang dimiliki
serta kreativitas masyarakat di dalamnya mampu menjadikan kampung tersebut
sebagai salah satu destinasi wisata, meningkatkan perekonomian, memberdayakan
dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang ada di dalamnya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengidentifikasi perkembangan program kampung wisata di
Kampung Wisata Kreatif Literasi Cinambo sebagai satu destinasi wisata dan wahana
pendidikan nonformal serta pengaruhnya terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat
serta pelestarian budaya. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dan analisis
kuantitatif melalui kuesioner untuk mendukung dan melengkapi analisis kualitatif
yang diperoleh dari wawancara. Penelitian ini menemukan bahwa program kampung
wisata di Kampung Wisata Kreatif Literasi Cinambo masih sangat minim dikarenakan
baru menjadi kampung wisata sejak akhir tahun 2021 serta masih belum ada paket
wisata, fasilitas pendukung dan daya tarik wisata juga masih minim. Hal ini
disebabkan karena Kampung Wisata Kreatif Literasi Cinambo masih dalam tahap
tahap pelibatan (involvement stage) masyarakat dalam mengembangkan destinasi
pariwisata di daerahnya. Sebagai kampung wisata dan kampung literasi, Kampung
Wisata Kreatif Literasi Cinambo memiliki banyak program yang dapat melestarikan
budaya. Namun, berdasarkan hasil kuesioner, kampung wisata kreatif literasi ini
masih belum berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di Kelurahan
Sukamulya karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui program yang
diadakan serta kurangnya minat masyarakat dalam mengikuti program-program yang
dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan hasil analisis tersebut
diperlukan adanya sosialisasi kepada masyarakat mengenai kampung wisata dan
kampung literasi serta program atau kegiatan di dalamnya agar masyarakat memiliki
pemahaman yang sama dan secara aktif dapat mengikuti program atau kegiatan yang
diselenggarakan.