ABSTRAK
Petir adalah suatu fenomena alam yang sering terjadi khususnya di negara
tropis seperti Indonesia. Hal ini disebabkan oleh posisi Indonesia yang berada di
daerah khatulistiwa sehingga jumlah petir yang terjadi lebih banyak dibandingkan
negara-negara sub tropis lainnya. Tidak hanya itu, arus sambaran petir di daerah
tropis juga lebih besar. Sambaran petir akan sangat berbahaya dan dapat
menyebabkan kerusakan pada infrastruktur seperti bangunan serta gangguan sistem
komunikasi jika tidak diantisipasi dengan baik. Oleh karena itu pengukuran arus
sambaran petir menjadi hal yang penting. Saat ini sudah banyak alat yang digunakan
untuk mengukur arus sambaran petir. Namun kebanyakan alat yang digunakan tidak
cukup besar kapasitasnya sehingga tidak bisa digunakan untuk mengukur arus
sambaran petir yang besar. Pada penelitian ini akan dibahas mengenai desain
Rogowski coil sebagai alat untuk mengukur arus sambaran petir dengan kemampuan
mendeteksi petir hingga 100 kA. Rogowski coil adalah sebuah belitan kawat
berbentuk toroida dengan inti udara dan bekerja menggunakan prinsip
elektromagnetik. Rogowski coil dipilih karena alat ini memiliki beberapa kelebihan
antara lain tidak memiliki kejenuhan sehingga hasil pengukuran arus petir yang
didapatkan akan tetap linear, murah, dan fleksibel. Pada bagian output Rogowski coil
juga ditempatkan rangkaian pengondisi yang terdiri dari rangkaian penguat, integrator
(filter untuk frekuensi rendah) dan penggeser fasa. Kemudian output dari rangkaian
tersebut dihubungkan ke osiloskop untuk dilihat hasil pengukurannya. Data yang
diperoleh dari pengukuran arus petir dapat dimanfaatkan untuk menentukan
keakuratan alat dan nantinya menjadi referensi untuk pemasangan sistem proteksi
petir yang lebih baik di Indonesia. Diharapkan juga nantinya pada masa yang akan
datang, tidak terjadi lagi kerusakan infrastruktur akibat sambaran petir yang
disebabkan kegagalan sistem proteksi.
Kata kunci: Arus Sambaran Petir, Pengukuran, Rogowski coil