Badan sertifikasi merupakan organisasi yang terakreditasi untuk dapat mengaudit dan menerbitkan sertifikasi bahwa suatu organisasi telah memenuhi persyaratan standard ISO. Proses operasional terutama kinerja auditor memiliki peran yang penting pada Daisy Certification. Sebagai bentuk dari peningkatan keberlanjutan perusahaam memiliki ekspektasi yang dilihat dari KPI. Pada tahun 2019, terdapat penurunan kenaikan laba dari yang ditargetkan naik 10% menjadi 3%. Penurunan ini disebabkan karena adanya penurunan KPI operasional terutama pada auditor yang tidak mencapai target,yaitu tingkat utilisasi, keterlambatan report dan keterlambatan pada technical reviewer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemungkinan penyebab masalah penurunan kinerja proses operasional khususnya kinerja auditor dan menyusun rencana tindakan sebagai solusi untuk memecahkan masalah yang terjadi guna meningkatkan kinerja operasional proses.
Penelitian ini menerapkan metode kualitatif dan kuantitatif menggunakan data primer dan data sekunder. Metode kualitatif dilakukan dengan data primer melalui observasi dan wawancara 9 karyawan Daisy Certification sebagai respondent. Metode kuantitatif menggunakan data sekunder yang berasal dari literatur dan data yang didapat dari perusahaan. Penelitian dimulai dengan mengintrepretasi hasil interview untuk mengetahui masalah yang timbul di perusahaan lalu menggunakan metode Six Sigma (DMAIC) untuk menganalisis masalah dengan metode Benchmarking dengan membandingkan target dengan aktual serta dengan literatur untuk mengetahui akar masalah menggunakan Cause-effect diagram. Berdasarkan metode tersebut, diketahui akar masalah adalah kurangnya kompetensi auditor, tidak adanya monitoring kompetensi, dan tidak ada monitoring laporan audit. Perbaikan yang dapat diusulkan adalah menambah kompetensi auditor, melakukan monitoring pelatihan auditor, serta melakukan monitoring laporan audit.
Perpustakaan Digital ITB