Bank BCU adalah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan diantaranya Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Berdasarkan laporan keuangan tahun 2018, pertumbuhan aset dan kredit Bank BCU sebesar 10,34% dan 11,69% (lebih tinggi dari rata-rata bank umum yang sebesar 5,53% dan 7,05%). Market share outstanding KPR Bank BCU pada September 2019 sebesar 24,30%. Saat ini Bank BCU mengalami setidaknya 3 (tiga) tantangan yaitu penurunan market share KPR, pertumbuhan asset yang tidak seimbang (tidak didukung komponen supply chain lainnya dalam kredit KPR yaitu dana murah, biaya operasional, kualitas kredit, dan legalitas agunan), serta Bank BCU baru saja melakukan strategi transformasi diantaranya perubahan bisnis berbasis produk menjadi berbasis segmen namun belum diturunkan kepada rencana eksekusi strategi terutama untuk segmen mayoritas, segmen milenial yang saat ini menunjukan pergesaran minat menjadi sewa karena tingginya harga rumah.
Penelitian ini bertujuan merumuskan perbaikan strategi bisnis untuk meningkatkan market share, memperkuat posisi Bank BCU dalam value chain perumahan, serta optimalisasi segmen milenial melalui transformasi digital yang lebih dapat diterima.
Setelah melakukan metode penelitian berupa analisa lingkungan internal dan eksternal, termasuk didalamnya survey kepada debitur dan Pengembang untuk mengetahui persepsi mereka terhadap Bank BCU, didukung perumusan masalah menggunakan triangulasi dan fishbone, serta disusun perumusan strategi melalui SWOT Matrix, Strategy Diamond, dan Business Model Canvas, Bank BCU perlu melakukan re-allignment terhadap strategi transformasi yang telah dibuat dengan 5 (lima) penguatan yaitu pendekatan kepada nasabah, sinergi perusahaan, proses Best in Class, rebalancing bisnis, and sosialisasi kepada karyawan.
Perpustakaan Digital ITB