Pipa bawah laut adalah salah satu fasilitas yang digunakan dalam kegiatan eksplorasi
dan eksploitasi minyak dan gas bumi di laut. Selama proses tersebut, pipa bawah laut
akan mengalami beban lingkungan berupa arus dan gelombang. Satu fenomena yang
dapat terjadi adalah fatigue. Fatigue adalah kegagalan pipa bawah laut yang
diakibatkan oleh beban yang bersifat siklik atau berulang. Salah satu penyebabnya
adalah karena pipa mengalami bentang bebas (free span). Analisis fatigue diperlukan
untuk menentukan umur fatigue pipa bawah laut. Tujuan dari tugas akhir ini adalah
menghitung umur fatigue pada zona 12 jalur pipa South Sumatera – West Java.
Analisis fatigue dilakukan dengan metode deterministik yaitu pembebanan arus VIV
dan gelombang dalam domain waktu. Kesimpulan yang didapat pada tugas akhir ini
adalah umur fatigue akibat pembebanan arus dan gelombang secara akumulatif pada
arah in-line adalah 17.33 tahun dan pada arah cross flow adalah 115 tahun dengan
metode simplified deterministic fatigue analysis. Umur fatigue dengan metode general
deterministic adalah 66.5 tahun terjadi pada arah cross flow.
Perpustakaan Digital ITB