digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Dzaudan Faaris
PUBLIC Open In Flipbook Resti Andriani

PT Bukit Asam Tbk adalah perusahaan tambang batubara terbuka di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, yang mengoperasikan Pit 3 di wilayah IUP Banko Barat dan Banko Tengah B. Intensitas kegiatan penambangan di area Pit 3 menuntut optimalisasi sistem drainase untuk mengantisipasi permasalahan limpasan air hujan dari Timbunan Selatan SJS yang masuk ke Pit 3 dan mengganggu produksi. Penelitian ini merancang saluran terbuka berbasis evaluasi hidrologi untuk mengalirkan limpasan air hujan menuju Kolam Pengendapan Lumpur (KPL) secara efisien. Perencanaan ini dimulai dengan analisa data hujan selama periode Januari 2000 hingga Juni 2025 menggunakan distribusi Log Pearson Tipe III sehingga didapatkan curah hujan rencana sebesar 149,72 mm dan intensitas hujan rencana sebesar 26,77 mm/jam untuk periode ulang 10 tahun. Debit limpasan yang mengalir menuju Pit 3 dari Timbunan Selatan SJS dengan daerah tangkapan hujan seluas 6,48 km2 adalah sebesar 33,79 m3/s. Proses recontouring topografi dilakukan agar limpasan air terekayasa tidak masuk ke dalam Pit 3. Saluran berbentuk trapesium dirancang dalam dua tipe dimensi (3×9×3 m dan 2×7×2m) dengan kemiringan 1,04% menuju KPL BTB 02 dan 1,52% menuju KPL BB 08 serta tetap mempertahankan aliran dalam bentuk subcritial flow. Hasil perancangan menunjukkan efektivitas dalam menurunkan debit limpasan sebesar 34,8% dan mempercepat proses dewatering hingga 18,6% dari kondisi aktual dengan kebutuhan volume galian mencapai 384.300 BCM untuk merealisasikan rancangan saluran terbuka ini.