digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Perkembangan digitalisasi keuangan menyebabkan banyak hal, salah satunya adalah keberadaan platform investasi digital dengan teknologi robo-advisory (otomatis) yang menyebabkan peningkatan jumlah investor yang signifikan di Indonesia yang didominasi oleh generasi milenial muda. Berdasarkan data dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per April 2021, jumlah investor pasar modal mencapai 5.088.093 Single Investor Identification (SID) dimana meningkat 31,11% dari akhir tahun 2020 yang mencapai 3.880.753. SID dengan 57,40% investor berusia kurang dari 30 tahun yang dimana dikategorikan kepada milenial muda. Jawa Barat sebagai salah satu provinsi di Indonesia tidak terkecuali juga mengalami peningkatan jumlah investor. Akan tetapi, peningkatan jumlah investor di Jawa Barat tersebut tidak diiringi dengan indeks literasi keuangan di Jawa Barat, yaitu hanya 37,43% yang dimana lebih rendah dari indeks literasi keuangan nasional yang sebesar 38,03% dan terendah dibandingkan provinsi lain di Jawa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat literasi keuangan generasi milenial muda di Jawa Barat, menganalisis bagaimana literasi keuangan mempengaruhi keputusan investasi milenial muda di Jawa Barat, dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keterampilan dari keputusan investasi milenial muda di Jawa Barat. Data penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner online yang sebagian besar diadaptasi dari International Survey of Adult Financial Literacy yang dikembangkan OECD dan didistribusikan kepada 355 milenial muda di Jawa Barat yang aktif berinvestasi di pasar modal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan generasi milenial muda di Jawa Barat adalah 77,65% dengan menggunakan metode perhitungan dari OECD/INFE. Dengan menggunakan regresi linier berganda, secara simultan tiga komponen literasi keuangan yaitu perilaku keuangan, pengetahuan keuangan, dan sikap keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi milenial muda di Jawa Barat dan secara parsial perilaku keuangan, pengetahuan keuangan, dan sikap keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi generasi muda milenial di Jawa Barat. Penelitian ini juga menyarankan berbagai pihak, yaitu pemerintah, pakar keuangan, dan komunitas pasar modal untuk meningkatkan literasi keuangan guna meningkatkan keterampilan dalam pengambilan keputusan investasi generasi muda milenial di Jawa Barat.