digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ulil Albab Prihansa
PUBLIC Erlin Marliana Effendi

COVER Ulil Albab Prihansa
PUBLIC Erlin Marliana Effendi

BAB 1 Ulil Albab Prihansa
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Ulil Albab Prihansa
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Ulil Albab Prihansa
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Ulil Albab Prihansa
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Ulil Albab Prihansa
Terbatas  Erlin Marliana Effendi
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Ulil Albab Prihansa
PUBLIC Erlin Marliana Effendi

Unmanned Aerial Vehicles (UAV) memiliki peran penting dalam perkembangan teknologi di industri penerbangan. UAV bisa menggantikan tugas manusia pada berbagai bidang, seperti militer, search and rescue, surveillance, pemetaan daratan, dan fotografi. Setiap UAV mempunyai rancangan yang berbeda di setiap bidang sesuai dengan kegunaannya. Rancangan ini akan menghasilkan karakteristik terbang tertentu sehingga prestasi terbang yang dihasilkan setiap rancangan akan berbeda. Prestasi terbang UAV penting untuk dianalisis agar dapat diketahui kemampuan dan efisiensi UAV dalam menjalankan misinya. Prestasi terbang yang dianalisis adalah kemampuan terbang pesawat saat kondisi climb, cruise, dan gliding. Salah satu metode untuk menganalisis desain, karakteristik, dan prestasi terbang adalah simulasi komputer. Untuk menjalankan simulasi ini diperlukan perancangan sebuah model UAV. Metode ini lebih murah dan aman dibanding metode eksperimental. Namun, penggunaan simulasi komputer, kemampuan pesawat tidak dapat diamati secara langsung dan simulasi dilakukan bergantung dengan kemampuan komputer. Perangkat lunak yang akan digunakan adalah simulator terbang X-Plane11 dan perancangan model UAV menggunakan perangkat lunak Plane Maker. Model UAV yang akan dirancang adalah fixed wing UAV Sweeper. Setelah model Sweeper dibuat, model Sweeper dapat diterbangkan pada X-Plane11, sehingga data karakteristik pesawat saat kondisi terbang climb, cruise, dan gliding bisa didapatkan. Hasil analisis menunjukkan bahwa lama terbang dan jarak maksimal pesawat Sweeper adalah 78 menit dan 72 km.