Perpustakaan Digital ITB

Beraktivitas seperti berdiri, berjalan, dan bekerja merupakan salah satu tanda kesehatan dan petunjuk kemampuan seseorang dalam melakukan Activity of Daily Living (ADL). Dalam hal terjadinya hambatan karena gangguan psikomotorik yang diakibatkan stroke, maka seseorang tidak dapat melakukan ADL secara optimal. Terlebih kelumpuhan akibat stroke merupakan kejadian yang pasti dan sistematis, sehingga pasien penderita stroke seringkali mengalami perubahan drastis pada hidupnya akibat hilangnya rasa kemandirian dan tingginya ketergantungan pada orang lain. Untuk itu proses rehabilitasi menjadi jalan untuk ‘mengembalikan’ potensi melalui pemenuhan aktivitas diri yang dimiliki pasien stroke. Berdasarkan permasalahan tersebut, dalam proyek Tugas Akhir ini dikembangkan produk rehabilitasi personal yang dapat mengatasi gangguan psikomotorik sesuai kebutuhan pengguna.