digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Jandinta Dyahratri Farahyah
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

Pisang Cavendish (Musa acuminata, AAA) merupakan komoditas yang sangat populer di dunia. Salah satu masalah yang dihadapi oleh industri pisang adalah pematangan buah pisang yang sangat cepat. Keberadaan mikrobioma aktif di dalam buah pisang juga dapat berkontribusi terhadap hal ini. Salah satu alternatif untuk memperlambat proses pematangan ini adalah dengan melapisi buah dengan kitosan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan profil mikrobioma pada proses pematangan pisang yang disalut dan tidak disalut kitosan 1,25% menggunakan pendekatan metatranskriptomik. Sampel diambil pada hari pertama dan ketujuh pasca penyalutan dengan replikasi sebanyak tiga kali untuk setiap sampelnya. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa filum dengan kelimpahan tertinggi adalah Proteobacteria, Actinobacteria, Firmicutes, Bacteriodetes, dan Cyanobacteria. Perbedaan profil ekspresi gen pada Cyanobacteria dan delapan filum lainnya pada sampel hari pertama dan ketujuh dapat teramati dengan baik. Gen-gen pada jalur transportasi dan metabolisme karbohidrat merupakan kelompok gen dengan ekspresi yang tinggi. Hasil anotasi menggunakan data CAZy ditemukan bahwa enzim dari famili GH18 merupakan enzim paling tinggi kelimpahannya untuk setiap sampel dan famili GH5_7 memiliki profil ekspresi gen berbeda antara sampel hari pertama dan ketujuh. Berdasarkan hasil analisis statistik, tidak ditemukan perbedaan dari hasil anotasi filum, kategori fungsi, dan hasil anotasi CAZy dari sampel yang disalut dan tidak disalut oleh kitosan 1,25%.