Baterai ion litium (BIL) merupakan tipe baterai sekunder yang terbukti
memiliki densitas energi tinggi dibanding tipe baterai sekunder lainnya. Pada
umumnya, BIL menggunakan grafit sebagai anoda. Namun, grafit memiliki
kapasitas spesifik yang terbatas pada 372 mAhg-1. Di sisi lain, silicon merupakan
material pengganti yang sangat berpotensi karena memiliki kapasitas spesifik
yang lebih tinggi (4200 mAhg-1). Tetapi, silicon punya kekurangan pada sifat
konduktivitas listrik yang buruk dan potensi tinggi untuk kehilangan material
aktif akibat ekpansi volume saat reaksi. Salah satu cara untuk memperbaiki
kekurangan ini adalah dengan merubah morfologi silicon menjadi nanowire dan
merubah sifat intrinsic silicon dengan doping. Jadi, masih banyak ruang untuk
pengembangan silicon menjadi nanowire dan diberi dopan, dan difokuskan
kepada metode manufaktur dan susunan anoda BIL
Di laporan ini, Nanowire Silikon, Vertikal, dan berdopan tipe – N (VSiNW)
dijadikan anoda BIL dan dipelajari efek anodanya. Awalnya, V-SiNW
tipe N dan tipe P difabrikasi menggunakan soft ultraviolet based nanoimprint
lithography and inductively coupled plasma dry reactive ion etching di
temperature kriogenik. Anoda dikarakterisasi oleh XRD, SEM, EIS, dan fourpoint
probe untuk mengukur struktur kristal, nanomorfologi, dan resistivitas.
Lalu, baterai litium setengah sel dirangkai dengan memilih V-SiNW tipe N
sebagai anoda. Performa kapasitas dan stabilitas sel diukur dengan battery
analyzer. Hasil menunjukan bahwa V-SiNW merupakan silicon dengan orientasi
<100> dan morfologinya adalah nanowire silinder dengan diameter 2500 nm.
Resistivitas dari V-SiNW ditinjau arah tebal adalah 3 x 105 ? cm, sedangkan
resistivitas permukaan 35 ? cm. Baterai litum setengah sel beranoda V-SiNW
dapat mencapai kapasitas 0.45 mAh/cm2 untuk 70 siklus dengan rapat arus 0.06
mA/cm2. Dapat disimpulkan bahwa kapasitas V-SiNW ini diperoleh dari bentuk
susunan vertical yang menjadi membantu mobilitas electron. Selain itu, susunan
yang rapi dan berjarak dapat mengakomodasi ekspansi volume silicon, sehingga
BIL lebih stabil.
Perpustakaan Digital ITB