digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Kaleb Eka Satya Yaroseray
PUBLIC Resti Andriani

Energi Baru Terbarukan (EBT) seperti panas bumi, sangat penting untuk dikembangkan dalam pemenuhan kebutuhan energi di masa depan. Energi panas bumi merupakan salah satu jenis EBT yang potensial. Pengembangan metode eksplorasi panas bumi yang akurat dengan biaya murah akan sangat membantu proses pengembangan dan pemanfaatan energi panas bumi. Survei gas tanah merupakan salah satu metode eksplorasi pendahuluan yang dapat mendukung kegiatan eksplorasi panas bumi. Penelitian dilakukan di Lapangan Panas Bumi Gunung Patuha, di sekitar wilayah operasi PT Geo Dipa Energi. Sampel gas diambil dari 16 titik sumur pengamatan. Pengambilan data dilakukan pada bulan Agustus hingga Oktober 2019. Nilai konsentrasi gas CO2 dan H2S yang diperoleh dianalisis hubungannya dengan keadaan litologi, struktur, dan manifestasi serta nilai konsentrasi gas 222-Rn dan gas Hg. Dari hasil pengujian diperoleh komposisi yang terkandung dalam sampel gas tanah adalah sebagai berikut; CH4, CO2, H2S, dan Ar. Nilai konsentrasi gas CO2 terukur pada rentang 217.80 - 361.48 ppm. Sedangkan, nilai konsentrasi gas H2S terukur pada rentang 0.19 – 5.53 ppm. Dilakukan pengamatan terhadap pengaruh litologi, struktur, manifestasi serta gas 222-Rn dan gas Hg pada nilai konsentrasi gas CO2 dan H2S dengan melakukan overlay peta persebaran spasial konsentrasi gas CO2 dan H2S. Kondisi litologi tidak menunjukan korelasi yang signifikan terhadap nilai konsentrasi gas CO2 dan H2S . Keberadaan struktur menunjukan korelasi yang signifikan terhadap konsentrasi gas CO2 dan H2S. Nilai konsentrasi gas 222-Rn memiliki korelasi yang signifikan terhadap nilai konsentrasi gas CO2. Sedangkan, korelasi gas Hg dan gas CO2 tidak ditemukan pada penelitian ini, konsentrasi gas CO2 dan H2S juga tidak memiliki korelasi yang signifikan pada penelitian ini. Berdasarkan analisis hasil overlay peta kontur konsentrasi gas CO2 dan H2S dengan beberapa faktor, diduga terdapat dua domain zona potensial lapangan panas bumi pada lapangan panas bumi Gunung Patuha, yaitu, pada daerah Barat Laut dan Tenggara lapangan panas bumi Gunung Patuha.