digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Hilda Mega Pratiwi
PUBLIC TINI SUPARTINI

COVER Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Hilda Mega Pratiwi
Terbatas  TINI SUPARTINI
» Gedung UPT Perpustakaan

Penelitian tentang pemanfaatan ekstrak tembakau untuk sebagai pupuk daun budidaya tanaman kedelai perlu dilakukan mengingat keduanya merupakan tanaman strategis di masing-masing sektor yang masih memiliki kendala besar pada proses pemanfataannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh penyemprotan ekstrak tembakau dengan berbagai macam konsentrasi terhadap kandungan GA3 dan fertilitas tiga varietas kedelai. Penelitian ini berskala lapangan dan menggunakan rancangan faktorial 4 x 3 dan Rancangan Acak Kelompok (RAK) split plot design. Unit percobaan menggunakan bedengan (plot setiap kombinasi perlakuan) dengan ukuran 1,5 x 1 m serta jarak antar plotnya ± 25 cm. Terdapat 12 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 36 plot. Faktor perlakuan ekstrak tembakau (T) terdiri dari: T1 (tanpa ekstrak tembakau); T2 (ekstrak tembakau konsentrasi 1 mL/L air); T3 (ekstrak tembakau konsentrasi 2 mL/L air), dan T4 (ekstrak tembakau konsentrasi 3 mL/L air). Faktor perlakuan varietas (V) terdiri dari: V1 (varietas grobogan), V2 (varietas devon 2), dan V3 (varietas wilis). Perlakuan ekstrak tembakau meningkatkan jumlah bunga dengan konsentrasi terbaik 3 mL/L. semakin tinggi kosentrasi ekstrak tembakau, semakin tinggi jumlah bunga. Hal ini diduga sebagai pengaruh kandungan fitohormon golongan Giberelin dari jenis GA3 yang cukup tinggi pada ekstrak tembakau. Perlakuan ekstrak tembakau meningkatkan jumlah polong, jumlah biji dan bobot biji pada Varietas Grobogan dan Varietas Devon 2 dengan konsentrasi terbaik 1 – 2 mL/L. Pada Varietas Wilis pemberian ekstrak tembakau menurunkan jumlah polong, jumlah biji dan bobot biji. Ekstrak tembakau memberikan pengaruh pada peningkatan kandungan GA3 varietas Wilis