digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Achmad Nawawi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang Unit 4 saat ini memiliki tekanan inlet turbin 11 bar dan daya 63 MW. Tekanan inlet turbin PLTP Kamojang Unit 4 berbeda dengan ketiga unit sebelumnya sehingga koneksi antar unit tidak dapat dilakukan. Daya yang dihasilkan PLTP unit ini akan turun apabila laju aliran massa uap turun. Tekanan kepala sumur unit 4 terus mengalami penurunan setiap tahunnya. Diperkirakan pada tahun 2017 daya yang dihasilkan akan turun apabila tidak dicarikan sumur baru dengan tekanan yang serupa. Pencarian sumur dengan tekanan tinggi saat ini cukup sulit. Untuk mempertahankan besar daya turbin yang dihasilkan, tekanan inlet turbin untuk PLTP Kamojang Unit 4 diturunkan menjadi 6,5 bar. Pada penelitian sebelumnya, peralatan utama PLTP kecuali turbin uap dapat digunakan kembali tanpa adanya modifikasi. Turbin uap merupakan komponen utama PLTP yang berfungsi untuk mengubah energi potensial uap menjadi energi mekanik poros. Dengan diturunkannya tekanan inlet turbin, maka efisiensi turbin uap yang digunakan saat ini akan turun karena tidak sesuai dengan rancangan awal. Daya listrik yang dihasilkan PLTP dipertahankan sama dengan sebelumnya sehingga laju aliran massa uap yang dibutuhkan akan meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang turbin uap untuk PLTP Kamojang Unit 4 dengan tekanan inlet turbin 6,5 bar dan daya 63 MW. Perancangan dilakukan berdasarkan data PLTP Kamojang Unit 4 yang diambil tanggal 7 September 2015. Perancangan dilakukan dengan bantuan program Microsoft Excel yang terkoneksi dengan REFPROP. Turbin uap yang dirancang memiliki jenis arah aliran uap aksial, prinsip pengubahan energi secara impuls atau aksi, enam tingkatan, tipe aliran ganda, metode pengaturan menggunakan katup pengaturan, dan memiliki kecepatan putar 3.000 rpm. Tekanan uap keluar turbin adalah 0,15 bar. Laju aliran massa uap yang dibutuhkan turbin uap adalah 155,10 kg/s atau 558.362,42 kg/jam. Diameter rata-rata turbin tingkat pertama adalah 1,0207 m dan tingkat terakhir adalah 1,5308 m. Tinggi nosel sisi keluar tingkat pertama adalah 0,0796 m dan tinggi sudu gerak sisi keluar tingkat terakhir adalah 0,8887 m. Efisiensi relatif turbin uap yang dirancang adalah 79,04% dan efisiensi internal adalah 74,97% .