Penerapan Sistem Manajemen Kehalalan dan Keamanan Pangan Terintegrasi di
industri makanan halal khususnya industri rumah tangga mengakibatkan adanya
kebutuhan terhadap peningkatan halal professional yang kompeten. Hal ini
disadari dalam pengaplikasiannya perlu adanya kesiapan teknologi di Industri
Rumah Tangga. Kesiapan teknologi perusahaan diperlukan dalam rangka
memenuhi standar jaminan keamanan dan kehalalan pangan yang diterapkan di
Indonesia. Penelitian ini bertujuan merancang model pengukuran tingkat kesiapan
teknologi technoware, humanware, infoware dan orgaware untuk memenuhi
persyaratan Manual Sistem Manajemen Kehalalan dan Keamanan Pangan
Terintegrasi di Halalicious Cake & Cookies. Perancangan model ini menggunakan
pendekatan QFD yang dipadupadankan dengan tingkat teknologi menurut
UNESCAP. Komponen technoware yang dapat dipenuhi oleh perusahaan sebesar
36%. Komponen humanware yang dapat dipenuhi oleh perusahaan sebesar 31%.
Komponen infoware yang dapat dipenuhi oleh perusahaan sebesar 22%.
Komponen orgaware yang dapat dipenuhi oleh perusahaan sebesar 63%. Upaya
perbaikan proses bisnis perusahaan dilakukan dengan melihat persentase gap
terbesar untuk masing-masing komponen teknologi. Perbaikan technoware
dengan menambah jumlah lubang angin atau ventilasi sehingga udara di lantai
produksi selalu segar dan dapat menghilangkan asap, bau dan panas selama proses
produksi berlangsung. Perbaikan humanware adalah penanggung jawab sebaiknya
memahami prinsip dan praktek higiene dan sanitasi pangan serta proses produksi
pangan yang diampunya dan menerapkannya serta mengajarkan pengetahuan dan
keterampilannya kepada karyawan lainnya. Perbaikan infoware dengan
melakukan prosedur pemeliharaan dan program sanitasi terhadap fasilitas
produksi secara berkala dan mengikuti tahapan yang berlaku guna menjamin
terhindarnya kontaminasi silang terhadap produk yang diolah. Perbaikan dengan
menjamin ketersediaan sumber air bersih untuk seluruh kebutuhan proses
produksi dan menggunakan jasa penyedia air bersih milik negara untuk memenuhi
persyaratan kualitas air bersih.