digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Perbaikan produktivitas dengan menggunakan teknologi digital dapat menghemat biaya sekaligus meningkatkan efisiensi dari keseluruhan rantai nilai, di mulai dari pengembangan produk, operasional, penjualan dan jasa. Menurut penelitian McKinsey, tingkat pertumbuhan PDB riil meningkat secara terus menerus mulai dari 3,6% pada tahun 2001 hingga 7,4% pada tahun 2008. Namun pertumbuhan tersebut semakin melambat, menurun hingga 4,8% pada tahun 2015. Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2016 hingga 2020 diramalkan akan meningkat secara perlahan sebesar 5%. Apabila Indonesia menerapkan digitalisasi, Indonesia dapat meraih estimasi sebesar 150 juta USD atau sebesar 10% dari PDB pada tahun 2025 (Das, et al., 2016). Masalah produktifitas tersebut menjadi salah satu kesempatan bagi Ordent untuk menawarkan jasa yang dapat membantu perusahaan dalam memaksimalkan produktifitasnya dengan menggunakan inovasi teknologi digital. Ordent merupakan perusahaan pengembang produk digital yang berdomisili di Bandung, Indonesia. Berdiri pada tahun 2015, perusahaan ini membantu kliennya untuk memecahkan masalah di bidang apapun dengan menggunakan teknologi digital. Lingkup pekerjaan Ordent meliputi pengembangan website, pengembangan aplikasi mobile dan desain UI/UX. Di dalam perjalanannya, Ordent menemukan beberapa permasalahan, yaitu tingginya produksi namun profit yang didapat rendah, sumber daya teknis yang terbatas dan tingginya kompetisi. Untuk mengetahui kondisi internal dan ecternal perusahaan, Ordent menggunakan beberapa metode analisis seperti analisis PESTLE, analisis Porter's Five Forces, analisis berbasis sumber daya, analisis Keunggulan Kompetitif, analisis model bisnis yang sudah ada dan kemudian menggabungkan semua informasi yang ada kedalam analisis SWOT. Matriks TOWS dan Porter’s Five Business-Level digunakan untuk merumuskan strategi model bisnis yang baru yang dapat membantu Ordent dalam menangani permasalahannya. Hasil dari seluruh analisis yang dilakukan, penulis menemukan beberapa strategi bisnis yang dapat diterapkan untuk mengatasi masalah yang dialami Ordent dan juga memaksimalkan keuntungannya. Yang pertama adalah menyediakan produk digital yang dinamis yang memiliki harga yang terjangkau dan cocok untuk semua orang. Yang kedua adalah memperkerjakan sumber daya baru dan juga meningkatkan kemampuan sumber daya yang ada dengan melalui pelatihan dan sertifikasi. Semua strategi bisnis baru diimplementasikan ke dalam model bisnis Ordent yang baru. Sebagai hasil akhir dari penelitian ini, penulis juga melampirkan rencana kerja yang dapat digunakan Ordent untuk merealisasikan strategi bisnis yang baru.