digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

COVER Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Muhammad Irfan Fauzi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Penentuan geoid di Indonesia dapat didukung dengan adanya data gayaberat dengan akurasi dan kerapatan yang tinggi. Berdasarkan kondisi geografis negara Indonesia, pengadaan data gayaberat yang memenuhi spesifikasi untuk penentuan geoid dapat dilakukan dengan pengukuran airborne gravity. Data gayaberat yang diperoleh dari pengukuran airborne gravity harus diuji kualitasnya. Salah satu metode pengujian kualitas data airborne gravity yang sederhana adalah analisis cross-over dengan penyetaraan ketinggian data gayaberat menggunakan reduksi free-air. Asumsi tidak adanya pengaruh massa bumi terhadap perubahan data gayaberat yang berlaku dalam reduksi free-air menentukan kedalaman informasi yang didapat dari analisis cross-over yang dilakukan. Hasil analisis cross-over data airborne gravity dengan penyetaraan ketinggian data gayaberat menggunakan reduksi free-air menunjukkan adanya data outlier pada data airborne gravity yang diuji. Hasil tersebut dapat menjadi dasar penggunaan reduksi free-air untuk penyetaraan ketinggian data gayaberat dalam analisis cross-over untuk keperluan mendeteksi outlier pada data airborne gravity.