Industri fotografi telah berkembang di Indonesia, termasuk perusahaan studio foto. Namun, sebagai salah satu usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) juga menghadapi masalah serupa yang biasa terjadi oleh UMKM itu sendiri, yang merupakan masalah pemasaran. Angkasa Photo Studio adalah salah satu perusahaan UMKM (Usaha Kecil Menengah) yang bergerak di bidang fotografi. Didirikan pada tahun 2013 di Bojong Soang 79th street, Bandung, Jawa Barat, Angkasa Photo Studio menghadapi banyak pesaing studio foto yang tersebar di Kota Bandung. Di antara Promosi Mix, promosi adalah bagian dari Promotion Mix yang dapat digunakan untuk menaikan kesadaran tentang perusahaan. Oleh karena itu, penelitian ini dimaksudkan untuk menyelesaikan Promosi Mix (iklan, promosi penjualan, dan penjualan pribadi) dari Studio Foto Angkasa. Selain itu, penelitian ini juga dirancang untuk mengidentifikasi pengaruh Promosi Mix terhadap niat pembelian Studio Foto Angkasa yang dapat mendukung pertumbuhan / peningkatan kualitas fotografi di masa depan. Data untuk penelitian ini dikumpulkan menggunakan pendekatan Metode Kuantitatif melalui kuesioner offline dan online kepada 200 responden Indonesia. Penelitian ini, mengadopsi analisis Multiple Linear Regression (MLR) untuk melihat hubungan antara bauran promosi dan niat membeli. Hasilnya menunjukkan bahwa model Promosi Mix dan niat membeli adalah signifikan. Promosi penjualan adalah salah satu bauran promosi yang signifikan dan memiliki dampak positif terhadap niat membeli.
Perpustakaan Digital ITB