2017 TA PP RENDY 1-BAB 1.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
2017 TA PP RENDY 1-BAB 2.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
2017 TA PP RENDY 1-BAB 3.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
2017 TA PP RENDY 1-BAB 4.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
2017 TA PP RENDY 1-BAB 5.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan
Kitosan merupakan polisakarida linear yang terbentuk dari unit ulang D-glukosamin dan N-asetil-D-glukosamin yang terdistribusi secara acak. Hidrolisis ikatan β-1,4-glikosidik menggunakan kitosanase (EC 3.2.1.132) menghasilkan kitooligosakarida yang memiliki aktivitas medis, seperti menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan sebagai antitumor. Tujuan penelitian ini adalah untuk memproduksi, memurnikan, dan mengkarakterisasi kitosanase (Csn1) dari bakteri laut Bacillus amyloliquefaciens ABBD yang diekspresikan pada ragi Pichia pastoris GS115. Gen pengkode Csn1 berada di bawah kendali promotor AOX1 yang memerlukan metanol sebagai penginduksi dan daerah pengkode tersebut digabung dengan urutan sinyal MF prepro-α untuk menghasilkan protein Csn1 ekstraseluler. Produksi kitosanase rekombinan pada P. pastoris GS115/pPICZαA-csn1 dilakukan selama 24 jam dengan menambahkan 2% (v/v) metanol. Aktivitas spesifik Csn1 rekombinan adalah sebesar 151 U/mg. Kultur supernatan yang mengandung Csn1 rekombinan dipekatkan dengan cara pengendapan dengan amonium sulfat jenuh 80% dan kemudian dimurnikan dengan kromatografi gel filtrasi menggunakan kolom HiLoad 16/60 Superdex 200 prep grade. Analisa SDS-PAGE menunjukkan bahwa protein Csn1 rekombinan mempunyai massa molekul ~35 kDa. Csn1 murni memiliki aktivitas spesifik sebesar 600 U/mg pada pH optimum 5,5 dan suhu optimum 50 oC.
Perpustakaan Digital ITB