2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_COVER.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_BAB1.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_BAB2.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_BAB3.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_BAB4.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_BAB5.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2018_TA_PP_LUTTYA_MONICA_ANDRIANI_1-_PUSTAKA.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga memiliki sumber daya perikanan yang
berlimpah, salah satunya adalah kelompok krustasea seperti udang dan kepiting.
Berdasarkan data statistik Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, produksi udang di
Indonesia mencapai 645.000 ton/tahun beserta limbahnya sebanyak 56.200 ton/tahun.
Limbah berupa kulit udang terdiri dari polimer kitin sebesar 17–20%. Kitosan (turunan
dari deasetilasi kitin) dapat dimanfaatkan menjadi material bernilai ekonomi tinggi dalam
industri. Hidrolisis ikatan β-1,4-glikosidik pada kitosan menggunakan kitosanase (EC
3.2.1.132) menghasilkan kitooligosakarida. Senyawa ini memiliki banyak keunggulan
dalam bidang industri contohnya bersifat larut dalam air dan memiliki berbagai
bioaktivitas, diantaranya antibakteri, antijamur, antiinflamasi, dan antidiabetes. Penelitian
ini ditujukan untuk memproduksi, memurnikan kitosanase rekombinan (rek-Csn) dari
bakteri laut Bacillus amyloliquefaciens ABBD pada Escherichia coli BL21 (DE3), dan
menganalisis produk hidrolisis kitosan oleh rek-Csn. Sel yang mengandung rek-Csn
ditumbuhkan pada media Lysogeny Broth dengan penambahan isopropil β-D-1-
tiogalaktopianosida IPTG setelah sel mencapai derajat kekeruhan (OD600) sebesar 0,6–0,8.
Kultul sel kemudian diinkubasi pada 37 °C selama 4 jam. Pelet sel kemudian dilisis dan
supernatan dimurnikan dengan kromatografi penukar kation (CM TOYOPEARL).
Analisis Sodium Dodecyl Sulfate Polyacrylamide Gel Electrophoresis (SDS-PAGE)
menunjukkan bahwa protein rek-Csn yang dihasilkan telah murni dan memiliki massa
molekul ~27 kDa. Protein rek-Csn memiliki aktivitas spesifik terhadap larutan kitosan
sebesar 1594,86 U/mg pada pH 6 dan suhu 50 °C. Produk hidrolisis kitosan oleh rek-Csn
menghasilkan kitooligosakarida yang memiliki bioaktivitas antibakteri.
Perpustakaan Digital ITB