Penggunaan energi listrik yang tak terkontrol dapat menyebabkan pemborosan energi. Salah satu metode untuk menghemat energi adalah teknik konservasi energi dengan sistem internet of things. Konservasi energi pada AC dapat dilakukan dengan mengontrol kompresor AC. Kompresor AC akan bekerja sesuai dengan keadaan ruangan. Kinerja AC akan dibagi menjadi dua jenis yaitu kinerja dengan kendali temperature ruang dan tanpa kendali. Batasan temperatur ruang yang digunakan yaitu 25o-23.8oC, 25o-23.6oC, 25o-23.4oC, dan 25o-23.2oC. Sedangkan set temperatur tanpa batasan yaitu 25oC pada remote AC. Pengambilan data dilakukan selama 2 jam dan data yang diperoleh dapat dimonitor melalui EMONCMS. Daya AC yang terpakai ketika tidak diberi kendali sebesar 3.13161 kWh sedangkan dengan metode konservasi penggunaan daya pada AC berkurang hingga 55.27%. Besar efisiensi dan koefisien λ dan μ sangat dipengaruhi temperatur diluar ruangan. Hasil penelitian ini menunjukkan dengan sistem internet of things metode konservasi energi pada AC dapat dilakukan.
Perpustakaan Digital ITB