Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas degradasi fotokatalitik TiO2
terhadap fenol yang disintesis dalam media cairan ion turunan piridinium
menggunakan metode hidrotermal dan mempelajari pengaruh cairan ion tersebut
terhadap sifat dan struktur TiO2. Fenol dan turunannya adalah polutan organik
yang menyebabkan masalah lingkungan karena sifatnya yang beracun. Oleh
karena itu dilakukan degradasi fenol menggunakan metode fotokatalitik dan TiO2
sebagai katalisnya. Langkah pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
dengan mensintesis cairan ion 1-butil piridinium klorida, 1-butil piridinium
tetrafluoroborat, dan 1-butil piridinium salisilat yang kemudian dikarakterisasi
dengan NMR. Selanjutnya cairan ion yang telah terbentuk digunakan sebagai
pelarut untuk sintesis TiO2 dengan perbandingan cairan ion dan air 3:7 b/b. TiO2
yang telah terbentuk dikarakterisasi dengan XRD, SEM, dan BET untuk
mengetahui pengaruh cairan ion yang berbeda tersebut terhadap struktur TiO2.
Dalam penelitian ini telah berhasil disintesis TiO2 dalam media pelarut berbagai
cairan ion turunan piridinium yang memiliki luas permukaan yang besar dan
memiliki pori. TiO2 yang dihasilkan merupakan fasa anatase yang dikenal baik
untuk proses fotokatalitik dibanding brokit dan rutil. Studi fotokatalitik
selanjutnya dilakukan pada kondisi optimum untuk masing-masing TiO2 yang
telah disintesis. Aktivitas fotokatalitik senyawa TiO2 yang disintesis dengan
campuran BuPy–Salisilat : air (3:7b/b) memiliki persentase degradasi yang paling
tinggi terhadap fenol yaitu 92,86% kemudian campuran BuPy-BF4 : air (3:7b/b)
89,43%, BuPy–Cl:air (3:7b/b) 73,48% dan air 65,05%. Hasil dari degradasi ini
dianalisis dengan mengukur konsentrasi akhir setelah proses degradasi dengan
menggunakan HPLC.
Perpustakaan Digital ITB