digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-COVER.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_1.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_2.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_3.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_4.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_5.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-BAB_6.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

2018_TA_PP_CLAUDIA_MARTHA_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Ekstrak pegagan (Centella asiatica (L.) Urb.) banyak digunakan secara topikal untuk keperluan pengobatan. Pada penelitian kali ini, ekstrak etanol herba pegagan diformulasikan ke dalam bentuk nanoemulsi untuk meningkatkan penetrasi pada lapisan kulit. Pegagan diekstraksi menggunakan etanol 96% dengan metode refluks. Nanoemulsi dibuat dengan Tween 80, Span 80 dan PEG 400 sebagai surfaktan dan kosurfaktan, Virgin Coconut Oil (VCO) sebagai fase minyak, dan aquadest menggunakan metode pengadukkan dan sonikasi. Evaluasi nanoemulsi terdiri atas organoleptik, bobot jenis dan ukuran globul. Uji stabilitas fisik juga dilakukan pada suhu ruang, pada suhu 40°C, freeze-thaw dan sentrifugasi. Rendemen ekstrak yang diperoleh adalah 7,11%. Formula nanoemulsi ekstrak pegagan yang stabil dapat diperoleh dari formula yang mengandung 26% Tween 80, 10% PEG 400, 0,1% ekstrak etanol herba pegagan, 6% VCO dan 57,9% aquadest. Ukuran globul rata-rata pada basis nanoemulsi adalah 624,62 ± 115,07 nm, sedangkan ukuran globul rata-rata pada sediaan nanoemulsi yang mengandung ekstrak pegagan tidak dapat diukur menggunakan Particle Size Analyzer (PSA) karena ukuran terlalu kecil. Bobot jenis sediaan nanoemulsi yang mengandung ekstrak pegagan adalah 1,04. Basis nanoemulsi stabil pada suhu ruang selama dua minggu sedangkan sediaan nanoemulsi ekstrak pegagan stabil selama lima hari. Tidak terjadi pengendapan atau pemisahan fasa pada uji sentrifugasi selama 5 jam, namun pada evaluasi stabilita freeze-thaw sudah menunjukkan pemisahan fasa sejak siklus pertama. Nanoemulsi menjadi keruh pada temperatur 40°C yang mengindikasikan bahwa nanoemulsi tidak stabil pada temperatur 40°C.