digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2018 TA PP ANNISAA PRIMALIA 1-ABSTRAK.pdf
PUBLIC Open In Flipbook Garnida Hikmah Kusumawardana

Kebijakan dan strategi pengelolaan sampah di Indonesia ditetapkan mulai dari tingkat pusat, provinsi hingga tingkat kabupaten/kota. Kota Bandung membuat Rencana Induk Persampahan Kota Bandung 2017-2037. Dalam rancana ini tentu TPST Babakansari ikut serta didalamnya. TPST Babakansari terletak di Kelurahan Babakansari, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, dengan luas 1140 m2. TPST Babakansari melayani seuluruh Kelurahan Babakansari, yaitu permukiman dan kegiatan komersil, dengan total 18 RW atau 40527 jiwa. Namun, sistem pengelolaan sampah saat ini belum optimal, sehingga sampah yang diangkut ke TPA terlalu banyak. Berdasarkan hasil sampling yang mengacu pada SNI 19-3964-1994, diketahui bahwa sampah yang diterima TPST Babakansari adalah mencapai 6906,3 kg/hari. Komposisi sampah didominasi oleh sampah sisa makanan sebesar 55,79 %, diikuti oleh sampah plastik jenis LDPE seperti plastik kemasan dan kantong plastik sebesar 9,96 %. Dalam rancangan ini, fokus utama sistem adalah mengolah sampah organik dan meminimasi sampah anorganik. Sehingga, dalam rancangan TPST Babakansari dibuat area pemilahan secara manual, area pengolahan organik dengan open windrow, dan area penanganan anorganik. Sementara itu, sampah residu dan sampah anorganik yang tidak laku jual akan diangkut ke TPA Sarimukti dengan dua ritasi per harinya.