Gagasan rancangan hotel yang diprakarsai oleh PT. Sentul City. Tbk ini merupakan salah satu
persyaratan yang perlu dipenuhi agar Indonesia dapat berpotensi menjadi tuan rumah motoGP pada
tahun 2018/2019 mendatang. Sebuah tema otomotif diangkat dalam proses perancangan hotel ini
dengan tujuan untuk meningkatkan citra Kota Sentul yang dikenal sebagai kota otomotif. Dengan
merujuk pada panduan The AA Standard, hotel berstandar internasional ini juga diharapkan dapat
menarik minat tidak hanya pengunjung domestik, namun juga pengunjung dari mancanegara.
Gagasan rancangan serta fitur-fitur yang dihadirkan dalam bangunan ini merupakan perwujudan dari
karakteristik dan sifat para calon penggunanya, yaitu Automotive Enthusiasts, yang senang sekali
untuk menghabiskan waktu untuk sekedar memandang mobil, hingga memodifikasi mobil tersebut
secara ekstrem. Adapun berbagai fitur-fitur seperti modification centre dan revolving mechanical
parking tower yang dihadirkan pada bangunan ini untuk memenuhi keinginan para penggiat
otomotif, sekaligus menjadi media yang dapat menampung kesenangan mereka untuk memamerkan
mobil mereka dengan sentuhan mekanik yang canggih, yaitu dengan gedung parkir otomatis yang
dapat berotasi, layaknya model display yang mewah. Dengan mempertimbangkan isu keributan yang
berpotensi mengganggu kenyamanan di dalam lahan dan di luar lahan, ada sentuhan-sentuhan
teknologi seperti double-glazed glass, dan panel-panel akustik yang diimplementasikan pada
rancangan. Ditambah barrier alami berupa vegetasi, maka rancangan tapak pada lahan ini akan
memunculkan fitur unik lainnya, yang selain fungsional, namun juga dapat meningkatkan estetika.
Perpustakaan Digital ITB