Batubara merupakan penghasil (source) dan penyimpan (reservoir) CoalBed Methane. Beberapa faktor yang mempengaruhi keberadaan CoalBed Methane dalam lapisan batubara adalah faktor geologi, karateristik batubara dan reservoir. Dan umumnya CoalBed Methane terdapat dihampir semua tipe dan rank batubara. Salah satu daerah penghasil batubara adalah Formasi Muara Enim, Cekungan Sumatera Selatan, sehingga dilakukan penelitian untuk mengetahui karateristik batubara, potensi CoalBed Methane dan hubungan antara karateristik batubara dengan potensi CoalBed Methane.
Lapisan batubara di daerah penelitian yang dianalisa adalah Seam-2, Seam-3 dan Seam-P, dengan mengambil conto hasil pemboran baik berupa inti (core) dan serbuk bor (cutting). Dari conto hasil pemboran tersebut dilakukan analisa laboratorium untuk mengetahui komposisi dan kualitas batubara, komposisi maseral, nilai relektansi vitrinite, kandungan dan komposisi gas, porositas, permeabilitas dan densitas batubara. Selanjutnya dilakukan perhitungan potensi di daerah penelitian.
Umumnya peringkat batubara di daerah penelitian berkisar antara lignite-subbituminous, dengan tingkat pembentukan gas metana sebagai gas metana biogenik (biogenic methane). Komposisi dan kualitas Seam-2, Seam-3 dan Seam-P tidak terlalu bervariasi dengan kandungan Nitrogen dan Sulfur yang rendah (