Kesiapan pengguna untuk menerima sistem baru mempunyai pengaruh besar dalam menentukan sukses
tidaknya penerapan sistem tersebut. Pada implementasi sebuah sistem informasi perlu dilakukan evaluasi untuk
mengukur tingkat penerimaan Sistem Informasi, serta melihat dampaknya bagi individu dan organisasi, yaitu
dampak terhadap pengguna, pelanggan, dan organisasi.Penelitian ini dilakukan dengan menetapkan dimensi dan
faktor-faktor pengukuran agar dapat menganalisis tingkat penerimaan (acceptance) sistem informasi, dan
kemudian mengukur dampaknya bagi kualitas layanan di organisasi. Selanjutnya dilakukan analisis untuk
menetapkan dimensi dan faktor-faktor yang relevan mendukung setiap variabel dan indikator dengan data yang
didapat dari responden, dan diolah menggunakan Structural Equation Model (SEM).Hasil akhir dari penelitian
adalah sebuah model untuk menilai tingkat penerimaan sebuah sistem informasi di suatu organisasi, dan
dampaknya terhadap kulitas layanan organisasi, yang dibuat dengan contoh kasus pada Sistem Informasi
Terpadu Unpas (SITU).
Perpustakaan Digital ITB