digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2011 TA PP MARCEL 1.pdf
PUBLIC Ena Sukmana

Desain casing pada pemboran berarah berbeda dari pemboran sumur vertikal, meskipun pada prinsipnya sama yaitu mendesain casing dengan memperhitungkan beban burst, collapse, tension, dan biaksial. Akan tetapi desain casing pada pemboran berarah perlu memperhitungan pengaruh pertambahan sudut sumur dan pengaruh friksi yang diakibatkan oleh adanya kontak antara casing dan dinding sumur.Penentuan beban burst dan collapse merupakan fungsi dari kedalaman vertikal (TVD), sedangkan beban tension, biaksial, dan drag merupakan fungsi dari panjang casing (MD) sumur.Setelah dilakukan perhitungan, diperoleh pertambahan beban tension dan biaxial yang paling besar terjadi pada bagian melengkung, kemudian vertikal, dan paling kecil pada bagian miring. Sedangkan pada perhitungan drag, diperoleh beban drag rangkaian casing masih lebih kecil dari beban tension sehingga casing dapat dimasukkan hingga mencapai target.Dengan adanya pengaruh friksi dan pertambahan sudut pada casing, maka akan menyebabkan naiknya beban tension dan menurunnya collapse resistance casing sehingga dalam mendesain diperlukan casing dengan grade lebih baik.Setelah membandingkan desain casing hasil perhitungan dengan rangkaian casing pada sumur X, dapat dikatakan rangkaian casing yang digunakan masih kurang efisien karena menggunakan grade yang tidak optimal, di mana seharusnya masih dapat digunakan casing dengan grade yang lebih rendah.