Perpustakaan Digital ITB

Sebagai salah satu penghasil komoditas CPO terbesar di Sulawesi Barat, Pasangkayu memerlukan adanya sarana untuk mengakomodasi distribusi komoditas CPO tersebut. Oleh karena itu kemudian didesain suatu dermaga curah cair untuk dapat memperlancar distribusi CPO ke luar pulau Sulawesi. Pada studi kasus mengenai Perencanaan Struktur Dermaga Dolphin untuk Terimnal CPO di Pasangkayu, Sulawesi Barat lingkup bahasannya meliputi penjelasan kriteria desain struktur dermaga, perhitungan beban yang bekerja pada dermaga, penentuan dimensi dermaga, analisis struktur dermaga, desain tulangan elemen struktural beton, dan analisis daya dukung tanah. Standar desian yang digunakan untuk pengerjaan Tugas Akhir ini adalah dari dokumen British Standard. Untuk kriteria desain elemen baja diperoleh dari SNI 1729:2012 dan SNI 2847:2013 untuk beton. Struktur dermaga dolphin yang didesain pada Tugas Akhir ini meliputi loading platform, breasting dolphin, mooring dolphin, dan trestle. Analisis struktur dermaga dilakukan dengan menggunkan perangkat lunak SAP 2000. Dari analisis tersebut doperoleh nilai UCR tiang pancang untuk loading platform adalah 0.832, untuk breasting dolphin 0.854, untuk mooring dolphin 0.733, dan 0.505 untuk trestle. Selain UCR juga dihasilkan reaksi perletakan sebesar 543.761 kN untuk loading platform, 1068.882 kN untuk breasting dolphin, 462.88 kN untuk mooring dolphin, dan 545.795 kN untuk trestle. Berdasarkan reaksi perletakan tersebut maka tiang pancang perlu dipancang hingga kedalaman 16 meter dari dasar perairan untuk semua struktur.