Abstrak
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Cover - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Pustaka - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Lampiran - Owen Salomo Wiyendra
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
PT Agung Baru Bangunan Sejahtera (PT ABBS) adalah salah satu perusahaan distributor
material bangunan terbesar di Provinsi Jambi. Sebagai distributor, aktivitas penjualan
menjadi inti utama operasional perusahaan, mengingat target yang harus terus dicapai dari
supplier. Dengan lebih dari 40 brand produk yang didistribusikan, masing-masing dengan
variasinya, melayani hingga 1000 toko bangunan, serta cakupan pasar yang meliputi seluruh
kabupaten/kota di Provinsi Jambi, kebutuhan untuk memanfaatkan data guna mendukung
strategi penjualan menjadi sangat penting. Oleh karena itu, diperlukan sistem business
intelligence yang komprehensif bagi divisi sales agar sales manager dapat mengelola dan
menganalisis data, serta mengambil keputusan strategis dengan cepat dan akurat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode prototyping, yang dipilih karena
dapat menunjang eksplorasi kebutuhan awal prototype dan fleksibilitas yang tinggi dalam
menyesuaikan prototype dengan kebutuhan pengguna. Metode ini memungkinkan
perancangan sistem business intelligence yang lebih terstruktur dan efektif. Sistem business
intelligence yang dirancang berupa empat komponen utama, yaitu data warehouse, business
analytics, performance and strategy, dan user interface agar dapat memasitkan end-to-end
alur kerja dari divisi sales dapat dijalankan dengan lebih efektif. Penelitian ini menghasilkan
dua output utama, yaitu flow pada Microsoft Power Automate dan sales dashboard pada
Microsoft Power BI untuk mendukung proses monitoring dan analisis data sales PT ABBS.
Selain itu, dilakukan juga perbaikan proses bisnis dalam pengumpulan data (data collection)
untuk memastikan kebutuhan informasi yang akan ditampilkan pada dashboard dapat
terpenuhi dengan efisien, cepat, dan akurat. Penelitian ini menghasilkan dua output utama,
yaitu flow Power Automate sebagai perbaikan proses bisnis data collection dan prototipe
dashboard untuk mendukung divisi sales PT ABBS.
Perpustakaan Digital ITB