Abstrak
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan
Work-Related Musculoskeletal Disorders (WMSDs) merupakan permasalahan keselamatan
dan kesehatan kerja yang umum terjadi di industri pertambangan bawah tanah, termasuk di
PT X. WMSDs merupakan gangguan berupa nyeri pada bagian tubuh yang disebabkan oleh
berbagai faktor risiko. Pada pekerja PT X, keluhan pada area punggung tercatat memiliki
prevalensi tertinggi di antara seluruh kasus yang dilaporkan. Menyikapi permasalahan
tersebut, PT X telah mempertimbangkan sejumlah solusi, termasuk penerapan intervensi
ergonomi melalui pemanfaatan exoskeleton. Exoskeleton merupakan struktur mekanik
eksternal yang dikenakan untuk mendukung atau meningkatkan kemampuan fisik. Namun,
hingga saat ini belum tersedia exoskeleton yang dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan
pekerja tambang bawah tanah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang
desain konseptual back-support exoskeleton sebagai solusi terhadap permasalahan WMSDs
pada pekerja tambang bawah tanah PT X.
Data kebutuhan pekerja yang diperoleh melalui kuesioner dianalisis dengan menggabungkan
pendekatan axiomatic design dan TRIZ. Axiomatic design digunakan untuk menerjemahkan
kebutuhan pengguna ke dalam parameter desain, sedangkan prinsip TRIZ dimanfaatkan
untuk menyelesaikan kontradiksi antar parameter. Evaluasi kemampuan manufaktur
dilakukan oleh praktisi untuk menilai kelayakan desain konseptual yang diusulkan.
Keluaran utama dari penelitian ini adalah rancangan back-support exoskeleton untuk pekerja
tambang bawah tanah. Exoskeleton yang diusulkan bertipe passive-soft dengan aktuator
pegas yang menerapkan variable stiffness mechanism (VSM), menyalurkan gaya melalui
bahu, punggung bawah, dan paha. Aktuator diposisikan di punggung, dilindungi penutup
untuk mencegah gangguan debu, dan dilengkapi antarmuka intuitif. Desain
mempertimbangkan Degree of Freedom (DoF) dan Range of Motion (RoM) yang
mendukung postur ergonomis, serta dilengkapi fitur penyesuaian ukuran, mekanisme
pasang-lepas yang mudah, peredam getaran, dan pengait untuk SLRD dan baterai cap lamp.
Permukaannya terdiri atas tiga lapisan: luar (tahan api dan isolator listrik), tengah (moisture
barrier), dan dalam (breathable dan mendistribusikan tekanan), dengan material yang kuat,
ringan, dan tahan korosi. Berdasarkan evaluasi praktisi manufaktur, desain dinilai mudah
diproduksi, dengan catatan ketersediaan pegas perlu dipastikan saat implementasi.
Perpustakaan Digital ITB