Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Cerebral Palsy (CP) merupakan gangguan perkembangan saraf pada anak-anak yang memengaruhi fungsi motorik, seperti spastisitas otot, kesulitan menggerakkan jari, dan postur tubuh yang tidak stabil. Di Indonesia, prevalensinya mencapai sekitar 9 kasus per 1.000 kelahiran. Terapi fisik konvensional untuk CP umumnya dilakukan secara manual oleh terapis, namun pendekatan ini memiliki keterbatasan seperti beban fisik tinggi dan minimnya umpan balik kuantitatif terhadap kemajuan terapi.
Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini mengembangkan dan mengimplementasikan low-cost haptic rehabilitation system berupa haptic glove berbasis microcontroller dan algoritma haptic. Sistem ini ditujukan untuk rehabilitasi pasien CP MACS Level II melalui interaksi dua arah antara tangan terapis dan pasien menggunakan mekanisme force feedback. Gerakan tangan terapis diterjemahkan ke tangan pasien, dan resistansi dari pasien dikembalikan sebagai umpan balik haptic yang mencerminkan kekakuan otot.
Sistem terdiri dari haptic subsystem yang melakukan sinkronisasi dua motor brushless DC (BLDC). Motor pertama merepresentasikan gerakan terapis, sementara motor kedua menirukan gerakan tersebut. Jika pasien memberi perlawanan, motor 1 menerima gaya balik yang menciptakan sensasi berat di tangan terapis. Sistem ini beroperasi dengan mengikuti gerakan motor berdasarkan data posisi, dan memberikan umpan balik dalam bentuk sensasi resistansi (berat) sesuai dengan perbedaan posisi yang terdeteksi.
Pengujian menunjukkan kontrol posisi motor berjalan stabil dengan latensi di bawah 250 ms, serta mampu menghasilkan sensasi resistansi yang nyata saat pasien melawan gerakan. Hasil validasi membuktikan bahwa seluruh komponen bekerja sesuai rancangan. Sistem ini berpotensi meningkatkan efektivitas terapi CP melalui gerakan terkontrol dan pengukuran resistensi otot yang objektif, sebagai pelengkap metode rehabilitasi konvensional.
Perpustakaan Digital ITB